Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PB NU) mulai bermunculan. Kemarin puluhan pengasuh pondok pesantren (ponpes) se-Jawa dan Madura berkumpul di Pondok Pesantren Lirboyo untuk membahas masalah dukungan ke Gus Sholah, panggilan akrab Salahuddin Wahid.
Pertemuan itu dilaksanakan di kediaman KH Idris Marzuki sekitar pukul 12.30 WIB. Tampak hadir, antara lain, KH Anwar Iskandar (Pengasuh Ponpes Assaidiyah, Jamsaren, Kota Kediri), Sholeh Qosim (Sepanjang), Masbukin (Gresik), Muhaimin Basri (Sampang), dan Zaim Ahmad Ma'shoem (Jateng).
Pertemuan yang digelar tertutup itu berlangsung sekitar satu jam. Sekitar pukul 14.00, Gus War -panggilan akrab Anwar Iskandar- keluar dari ruang pertemuan. Dia didampingi Sholeh Qosim memberikan keterangan terkait dengan pertemuan tersebut. "Ini pertemuan pengasuh pondok pesantren se-Jawa dan Madura untuk membahas harapan atau usul-usul yang akan disampaikan dalam muktamar NU," ujarnya.
Gus War mengatakan, ada beberapa hal penting yang dibahas dalam pertemuan. Yang pertama, pencalonan ketua umum PB NU. "Kami sepakat mendukung Gus Sholah menjadi ketua umum PB NU," ujarnya. Menurut dia, ada sekitar 50 kiai pengurus ponpes se-Jawa dan Madura yang mendukung Gus Sholah.
Gus War mengatakan, sosok Gus Sholah
0 comments:
Posting Komentar